Manado,teropongsulut.com- Dalam rangka melaksanakan Program Peningkatan Daya Tarik Destinasi Pariwisata di Kota Manado, Dinas Pariwisata Kota Manado terus melakukan berbagai program terobosan.
Peningkatan program yang seperti kita ketahui, beberapa hari lalu sudah ada wisatawan cina yang masuk, tentunya setelah covid, torang harus banyak berbenah diri, tapi torang bersyukur bahwa dari pemerintah pusat sudah membangun beberapa destinasi” Ungkap Esther Mamangkey kepada awak media usai mengikuti rapat Pembahasan LKPJ Walikota diruang rapat paripurna DPRD Manado, Rabu (9/4/2025).
“Seperti MBW 1 dan 2 adalah penunjang pariwisata tapi itu juga di bantu oleh kementerian PU, ada juga pasar tematik dari kementerian pendustrian bisa menjadi destinasi pariwisata, kemudian di gunung tumpa terkenal dengan hutan wisata haiking pembenahannya bantuan dari kementerian, itu tidak membebani APBD, “jelas Kadis Esther.
Menurut Esther, saat ini kita membutuhkan anggaran yang cukup besar kalau memang mau memajukan pariwisata ke depannya.
“Hari Jumat Saya di undang bersama-sama Pak Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE dan Kadis Pariwisata Sulut dr Devi Tanos akan bertemu dengan dua Menteri yaitu Menteri Pariwisata dan Menteri ekonomi kreatif audiens, tentunya pertemuan ini ada kolaborasi dan bersyukur kita di perhatikan pemerintah pusat untuk mengembangkan pariwisata yang ada di sulawesi utara khususnya di kota Manado,” urai Esther.
Menurut Esther, dengan adanya evisiensi seperti ini memang menjadi tantangan besar bagi kami dinas pariwisata kota manado dalam memajukan pariwisata di Kota Manado,”Tukasnya.
“Memang tantangan kedepan cukup besar. tetapi dengan pertemuan Kementerian dan pak Gubernur Sulut mungkin punya harapan baru, angin segar untuk pariwisata di Sulawesi Utara khususnya di Kota Manado, ” Tandas Esther. (Lusiedien)