Teropongsulut.com, Sulut – Kembali terjadi aksi percobaan bunuh diri (Bundir) di sulawesi utara tepatnya di jembatan interchaenge Ringroad Manado hari ini (01/02). Ini merupakan kasus yang ke 3 kalinya terjadi.
Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Vionita Kuera pun angkat bicara terkait hal ini. Menurutnya hal ini merupaka tindakan yang sangat di sayangkan.
“Sangat disayangkan ketika mendengar atau melihat ada kejadian seperti ini.. dan ini sudah beberapa kali terjadi di daerah kita”ucap Vionita.
Menurut Vionita, Kejadian seperti ini merupakan hal yang harus di hindari dan di cegah agar tidak terulang kembali sehingga peran dari keluarga dan lingkungan menjadi kuncinya.
“Saya rasa, yg paling utama adalah dari lingkungan keluarga, teman, tetangga dalam hal ini masyarakat lingkungan sekitar. Tindakan pribadi seperti ini adalah gambaran bahwa tdk adanya keterbukaan terhadap keluarga dekat, teman dekat dll.”ungkap Politisi Partai Golkar itu.
“Peran tokoh agama sangat penting untuk menguatkan Iman seseorang agar tidak melakukan hal-hal bodoh yang merugikan diri sendiri”lanjutnya.
Iya juga berharap dinas sosial dan dinas kesehatan agar melakukan tindakan berupa sosialisasi kepada masyarakat yang memiliki permasalahan ataupun perlu mendapatkan pendampingan
“Untuk memberikan pengetahuan, bagi masyarakat bahwa mental health itu bukanlah aib atau sesuatu yg memalukan, agar Ketika ada keluarga atau kerabat yg sakit mental, mereka tidak malu untuk mencari pengobatan. “lugas Legislatif Daerah Pemilihan Nusa Utara.
“Dinsos dan dinkes harus ada penyuluhan bagi masyarakat, memberikan pengetahuan sehingga ada kesadaran bahwa tanpa adanya kerja sama dari masyarakat, tokoh agama, dengan dinkes dan dinsos, maka akan sulit juga utk mengantisipasi meminimalisir kejadian seperti ini”lanjutnya
Tidak hanya itu, Vionita berharap ada tindakan pengamanan dari segala pihak terkait dalam kawasan yang merupakan tingginya aksi bundir di sulawesi utara.
“Pemerintah ataupun pihak kepolisian harus segera melakukan upaya-upaya pengamanan seperti memasang pagar atau membangun post di tempat-tempat yang menjadi aksi bunuh diri”tegas Vionita.
(Christo)
