Manado, teropongsulut.com- Pemerintah Kota Manado akan terus menjalankan program Pasar Murah dengan lebih intens lagi. Hal ini disampaikan Pjs Walikota Manado Clay Dondokambey saat melakukan peninjauan Pasar Murah di 2 titik yang berlokasi di Gereja KGPM Mesias Kelurahan Ranomuut dan Masjid Nurut Taqwa Kelurahan Malendeng, Rabu (30/10/24).
“Karena permintaan dari masyarakat dan tokoh agama yang sangat banyak, maka program Pasar murah akan terus dilaksanakan,” ucap Dondokambey kepada awak media.
Dondokambey menjelaskan, bahwa program pasar murah ini dilakukan oleh pemerintah Kota Manado lewat Perumda Pasar Manado bekerjasama dengan BKSAUA Kota Manado.
“Program pasar murah ini diadakan untuk memberikan perhatian, diakonia bagi keluarga yang kurang mampu, lansia, ibu – ibu janda yang sesuai dengan kategori, yang layak untuk dibantu,” kata Clay.
Pemerintah Kota Manado berterima kasih karena terus mendapatkan apresiasi dari masyarakat, karena membantu sekali kepada masyarakat lewat program pasar murah ini, terutama dalam menyediakan bahan pangan murah.
“Sebagaimana yang telah dikoordinasikan antara BKSAUA, pemerintah setempat termasuk pihak gereja, karena kami laksanakan pasar murah ini di rumah – rumah ibadah yaitu Gereja dan Masjid,” sebutnya.
Lebih jauh Pjs Dondokambey menyatakan, pasar murah sudah dilakukan sejak bulan Juli oleh Pak Walikota Andrei Angouw dan Pak Wakil Walikota Richard Sualang. Jadi mereka sementara cuti, dan memang juga pasar murah ini masih datang permohonan dari rumah – rumah ibadah untuk boleh dilaksanakan.
“Ini sudah titik yang ke-159. Karena permintaan masih ada, jadi kita jadwalkan terus. Terima kasih untuk semua masyarakat, semoga dapat memberikan manfaat lewat program pasar murah ini,” bebernya.
Bantuan yang diberikan kepada lansia, dilakukan berdasarkan pendataan dari pemerintah Kota Manado sehingga tidak semua warga lansia memperoleh bantuan ini.
“Alasannya karena keterbatasan anggaran serta adanya program lain yang harus direalisasikan juga termasuk subsidi untuk pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024,” terang Clay.
Hadir dalam kegiatan ini, Asisten II Atto Bulo, Kabag Kesra Otniel Tewal, Kadis PUPR Johny Suwu, Kabag Ekonomi David Kambey, Dirum Perumda Pasar Irving Biki, Camat, Lurah, Ketua Lingkungan, serta masyarakat. (*)